Jakarta – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mencatat masyarakat Indonesia paling senang berkunjung ke Malaysia.
Dari data Kemenparekraf, wisatawan nasional sepanjang Januari – Juli 2024 yang ke luar negeri mencapai sebanyak 5.342.902 perjalanan, naik 22,15 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama Kemenparekraf Nia Niscaya, menyatakan destinasi negara tujuan pertama wisatawan nasional adalah Malaysia dan Arab Saudi.
“Untuk wisatawan nasional banyak bepergian ke luar negeri diantaranya Malaysia, kedua Arab Saudi, Singapura, Thailand dan kelima Tiongkok,” ungkap Nia dalam konferensi pers The Weekly Brief with Sandi Uno, Senin (2/9/2024).
Untuk ke Arab Saudi, wisata yang banyak dilakukan adalah haji dan umroh. Sementara ke Malaysia, Kemenparekraf harus memastikan lebih jauh apa yang dilakukan masyarakat Indonesia saat berkunjung ke Negeri Jiran.
Kemungkinan terbesar banyak masyarakat Indonesia ke Malaysia untuk melakukan wisata kesehatan atau health tourism guna berobat di sana.
“Kalau ke Malaysia kemungkinan berobat atau kita harus melakukan survei mengenai tujuan mereka ke Malaysia itu apa. Persentase warga negara Indonesia ke Malaysia itu 32,05 persen,” jelasnya.
Sebagai informasi, Malaysia memang terkenal dengan health tourism. Terdapat tiga destinasi wisata berbasis kesehatan yang cukup terkenal, diantaranya Johor, Selangor dan Sarawak.
(ind/tribunnews)
