Close Menu
  • Home
  • Headline
  • Peristiwa
  • Politik
  • Tekno
  • Viral
  • Sport
  • Global

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Mahasiswa KKNT UNA Edukasi UMKM, Pentingnya Rasa dan Kemasan Terhadap Nilai Jual Produk Olahan

29 September 2025

Ahli Jiwa Sebut Tren Kesepian Mulai ‘Hantui’ Warga RI, Ancam Kesehatan Mental

11 September 2025

Ini 5 Kesalahan saat Membeli Mobil Baru Pertama Kali

29 Agustus 2025
Facebook X (Twitter) Instagram
Rabu, 15 Oktober 2025
Facebook X (Twitter) Instagram
POJOKMETRO
  • Home
  • Headline
  • Peristiwa
  • Politik
  • Tekno
  • Viral
  • Sport
  • Global
POJOKMETRO
Home»Lifestyle»Suhu Panas Oktober Tembus 38,4 Derajat Celsius, Ini Penyebabnya
Lifestyle 3 Mins Read

Suhu Panas Oktober Tembus 38,4 Derajat Celsius, Ini Penyebabnya

IndrawanBy Indrawan1 November 2024
Facebook Twitter WhatsApp Email Telegram Copy Link
Ilustrasi suhu panas. (istimewa)
Share
Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link

Jakarta – Sejumlah wilayah di Indonesia mengalami cuaca terik dan suhu panas beberapa waktu belakangan ini. Data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menunjukkan, suhu maksimum harian di Indonesia pada Oktober 2024 mencapai 37-38 derajat Celsius.

Bahkan, pada Minggu (27/10/2024), suhu maksimum harian mencapai rekor 38,4 derajat Celsius, tercatat di Stasiun Meteorologi Gewayantana, Larantuka, Flores Timur. ”Suhu maksimum harian 38,4 derajat celsius ini merupakan rekor terpanas di Indonesia,” kata Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto.

Selain itu, suhu harian maksimum pada Minggu juga tercatat di Stasiun Meteorologi Perak I, Surabaya, sebesar 37,8 derajat celsius dan Stasiun Meteorologi Kertajati, Majalengka, sebesar 37,4 derajat celsius.

Ketua Tim Prediksi dan Peringatan Dini Cuaca BMKG Ida Pramuwardani mengatakan, BMKG melakukan pengukuran suhu di Indonesia, baik secara manual oleh pengamat cuaca maupun secara otomatis dengan Automatic Weather Station (AWS).

“Perlu diketahui bahwa suhu maksimum harian merupakan suhu tertinggi yang diukur selama 1 hari, sedangkan suhu rata-rata merupakan suhu yang dirata-ratakan selama 1 hari,” ujarnya dilansir kompas.com, Kamis (31/10/2024).

BMKG mencatat, selama Januari hingga Oktober 2024, rata-rata suhu maksimum bulanan tertinggi terukur pada Oktober yang mencapai 32,63 derajat Celsius.

Hal ini dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, salah satunya yaitu adanya tiga siklon tropis yang aktif pada Oktober di wilayah utara Indonesia, yakni siklon tropis Krathon, Trami, dan Kong-Rey.

Menurut Ida, siklon tropis tersebut menarik massa udara dari wilayah sekitarnya, termasuk Indonesia. Dampaknya adalah beberapa wilayah di Indonesia menjadi lebih kering karena massa udara yang seharusnya membantu pembentukan awan hujan tertarik ke arah pusat siklon, sehingga pembentukan hujan menjadi terhambat.

Adapun untuk suhu maksimum tertinggi selama Januari hingga Oktober 2024 terukur pada bulan Juli di Stasiun Klimatologi Sumatera Barat sebesar 38,8 derajat Celsius pada 5 Juli 2024.

Sedangkan untuk rata-rata suhu bulanan di wilayah Indonesia pada Januari hingga September 2024 berkisar antara 26,5 hingga 27,8 derajat Celsius.

Ida menyampaikan, berdasarkan data rata-rata suhu maksimum selama Januari hingga Oktober dapat disimpulkan bahwa rata-rata suhu maksimum bulanan tertinggi selama 2024 terjadi pada bulan Oktober. “Di sisi lain, berdasarkan hasil pengamatan normal suhu rata-rata bulanan Indonesia tahun 1991-2020, sebagian besar wilayah Indonesia sejak Januari hingga September 2024 selalu mengalami suhu udara rata-rata bulanan di atas normal,” kata Ida.

“Hal ini mengindikasikan kondisi suhu Indonesia pada 2024 yang lebih panas dibanding kondisi normalnya,” tambahnya.

Sementara itu, berdasarkan grafik suhu maksimum tertinggi periode Januari hingga Oktober 2024 yang dihitung tiap hari di tiap stasiun pengamatan di seluruh Indonesia, terdapat wilayah dengan suhu tertinggi yang mencapai 38,8 derajat Celsius yakni pada Juli 2024.

Adapun, catatan suhu tertinggi pada Oktober (hingga pencatatan tanggal 29 Oktober 2024), mencapai 38,4 derajat Celsius di Gayawantana, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Tahun ini diproyeksikan menjadi tahun terpanas sepanjang sejarah pencatatan, mengalahkan rekor tahun terpanas sebelumnya yakni pada 2023.

(ind/kompas)

Indrawan
  • Website

Related Posts

Ahli Jiwa Sebut Tren Kesepian Mulai ‘Hantui’ Warga RI, Ancam Kesehatan Mental

11 September 2025

Sufmi Dasco Minta Masyarakat Tenang, Bisa Kembali Putar Lagu Tanpa Takut

22 Agustus 2025

FIFGROUP Young Leader 2025 Tawarkan Beasiswa Rp9 Juta untuk 36 Mahasiswa Terbaik, Cek Syaratnya

13 Agustus 2025
Leave A Reply Cancel Reply

Demo
Top Posts

Mahasiswa KKNT UNA Edukasi UMKM, Pentingnya Rasa dan Kemasan Terhadap Nilai Jual Produk Olahan

29 September 20253 Mins Read

Sejarah 4 Pulau Aceh Mendadak Masuk Sumut, Ini Aturan di UU 24 Tahun 1956

15 Juni 20256 Mins Read

Jangan Heran Lihat Mobil Pakai Pelat Nomor Hijau, Ini Artinya

25 Mei 20252 Mins Read

Dulu Office Boy, Kini Menjelma Jadi Orang Terkaya Malaysia dan Dirikan Hotel Shangri-La

16 Mei 20253 Mins Read
Don't Miss
Pilihan editor

Mahasiswa KKNT UNA Edukasi UMKM, Pentingnya Rasa dan Kemasan Terhadap Nilai Jual Produk Olahan

By Faliruddin Lubis29 September 202520

ASAHAN– Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Universitas Asahan (UNA) melaksanakan kegiatan pemberdayaan UMKM keripik…

Ahli Jiwa Sebut Tren Kesepian Mulai ‘Hantui’ Warga RI, Ancam Kesehatan Mental

11 September 2025

Ini 5 Kesalahan saat Membeli Mobil Baru Pertama Kali

29 Agustus 2025

Remaja Bunuh Diri Usai Curhat ke ChatGPT: Alarm Keras bagi Pengguna

28 Agustus 2025
Stay In Touch
  • Facebook
  • Twitter
  • Pinterest
  • Instagram
  • YouTube
  • Vimeo

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from SmartMag about art & design.

Demo
Tentang Kami

Pojokmetro.com tampil dengan artikel yang kredibel dan update. Kami menyajikan informasi yang berguna bagi anda

Kami menerima partner di dunia digital

Facebook Instagram YouTube WhatsApp
Pilihan kami

Mahasiswa KKNT UNA Edukasi UMKM, Pentingnya Rasa dan Kemasan Terhadap Nilai Jual Produk Olahan

29 September 2025

Ahli Jiwa Sebut Tren Kesepian Mulai ‘Hantui’ Warga RI, Ancam Kesehatan Mental

11 September 2025

Ini 5 Kesalahan saat Membeli Mobil Baru Pertama Kali

29 Agustus 2025
Terpopuler

Mahasiswa KKNT UNA Edukasi UMKM, Pentingnya Rasa dan Kemasan Terhadap Nilai Jual Produk Olahan

29 September 2025

Sejarah 4 Pulau Aceh Mendadak Masuk Sumut, Ini Aturan di UU 24 Tahun 1956

15 Juni 2025

Jangan Heran Lihat Mobil Pakai Pelat Nomor Hijau, Ini Artinya

25 Mei 2025
Copyright @ 2025 pojokmetro.com. All right reserved
  • Tentang kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.