Hidup itu berjalan begitu misterius, gak ada yang tahu bakal ke mana dan sampai di mana perjalanan kamu. Itu yang terjadi pada Anthony Bourdain dalam semalam.
Dia merupakan koki kawakan yang beralih jadi penulis dan host dokumenter perjalanan. Anthony Bourdain mendapat kesempatan besarnya pada usia 44 tahun, hanya dengan sebuah artikel soal industri perhotelan.
Anthony Bourdain bikin artikel pendek yang diharapkan terbit di surat kabar The New York Press. Tapi koran itu terus menerus menunda penerbitan dari minggu ke minggu, bahkan akhirnya gak pernah muncul juga.
Dia lalu mendengarkan saran dari ibunya buat mengirim artikel tersebut ke The New Yorker.
“Mereka menerbitkannya, seorang editor di Bloomsbury yang bernama Karen Rinaldi, membaca artikel tersebut dan menugaskan saya dengan harga yang sangat tinggi sebesar 50 ribu USD, buat menulis sebuah buku. Ketika buku itu terbit, langsung jadi buku terlaris dan mengubah hidup saya dalam semalam. Dalam semalam,” tegas Anthony Bourdain pada Fast Company.
Buku itu adalah Kitchen Confidential: Adventures in the Culinary Underbelly. Buku yang merupakan cerita panjang dari artikel yang dirilis The New Yorker, Don’t Eat Before Reading This. Itu juga yang jadi pengantar utama buat merek Bourdain yang tak ada duanya.
Dia mengaku kala itu terlilit utang yang sangat besar. Bourdain bahkan gak bisa membayar sewa tepat waktu, sebuah tekanan yang sangat gak aman di usianya.
“Saya membuat pilihan dengan hati-hati, bukan soal uang. Apa yang baik untuk kamu dalam jangka pendek, belum tentu baik dalam jangka panjang,” tuturnya.
Beberapa tahun kemudian, Bourdain menjadi pembawa acara A Cook’s Tour, No Reservations (2005-2012), dan The Layover (2011-2013) yang semuanya merupakan cikal bakal serial populer CNN Parts Unknown (2013-2018).
Kisah-kisah Anthony Bourdain tersebut bakal dibuat film biografi yang lagi dikembangkan oleh perusahaan indie terkemuka A24 yang bekerja sama dengan Star Thrower Entertainment, studio yang garap Wind River, The Post, hingga King Richard, deretan film yang mengangkat kisah hidup ikon bermasalah.
Menurut berbagai sumber, film itu bakal dikasih judul Tony, dengan sutradara Matt Johnson, dari skenario yang ditulis oleh Lou Howe dan Todd Bartels. Sejauh ini, gak ada sosok lain yang disebut-sebut bakal memerankan sosok Tony, yaitu Dominic Sessa.
Kisah Tony tentu saja bakal berakhir pada sebuah tragedi yang terjadi 2018. Dia ditemukan meninggal dunia di Prancis, dengan deretan masalah kecemasan dan depresi. Ia meninggal dunia pada 8 Juni 2018 di usia 61 tahun.
(ind)